Warning! Spoiler
alert!
Are you
ready to run?
Ajakan lari di atas bukan mau ngajak marathon, lho. Apalagi ngajak color running yang sekarang lagi ‘in’
banget, melainkan ngajak lu buat ke bioksop untuk ‘berlari’ bareng Dylan O’Brien
di film terbarunya, The Maze Runner.
Film yang diangkat dari sebuah novel distopia
berjudul sama karya James Dashner yang diterbitkan tahun 2009 itu dimulai
dengan seorang remaja lelaki berusia 16 tahun yang terbangun di dalam sebuah
elevator tanpa ingat apapun kecuali namanya sendiri, Thomas (Dylan O’Brien). Ia
dikirim ke sebuah wilayah bernama ‘The
Glade’ yang berisi sekumpulan anak lelaki sebayanya yang telah tiga tahun
menjalani kehidupan disana. Mereka juga memiliki tugas masing-masing dan
peraturan yang harus mereka patuhi, layaknya kehidupan di masyarakat biasa.
Glade dikelilingi oleh labirin yang disebut ‘The
Maze’, dan sudah tiga tahun pula mereka mencoba mencari jalan keluar dari
sana namun selalu gagal. Thomas memulai berinteraksi dengan masyarakat Glade, dimulai
dari ketua di Glade, Alby (Aml Ameen), kemudian tangan kanan Alby, Newt (Thomas
Brodie-Sangster), lalu Chuck (Blake Cooper), Gally (Will Poulter), Minho (Ki
Hong Lee), dan yang lain sebagainya. Kemudian tak beberapa lama setelah
kedatangannya, hal-hal ganjil mulai berdatangan, seperti datangnya seorang
gadis bernama Teresa (Kaya Scodelario) dalam komunitas mereka, dengan sebuah
catatan aneh di tangannya, dan dunia mereka disana mulai berubah. Mereka harus
dihadapkan dengan keputusan-keputusan sulit yang banyak mengorbankan segalanya
disana.
Film arahan sutradara Wes Ball ini merupakan
film pembuka musim gugur yang patut medapat acungan jempol. Pasalnya, novel
dari film berjenre borongan aksi, fiksi ilmiah, dan misteri ini menuai respon
positif dari kritikus. Tak heran para pembacanya sangat menanti film ini untuk
memuaskan ekspektasi mereka terhadap bentuk visual dari novel karya Dashner
tersebut. Ball, dinilai cukup sukses untuk menggubah karya Dashner tersebut ke
layar lebar. Hal tersebut dilihat dari animo penonton yang terus membludak
untuk melihat aksi Dylan dan teman-temannya di Glade. Tak hanya itu, film
tersebut juga dinilai cukup memukau dan sangat menghibur.
Di mulai cerita yang berusaha dihidupkan Ball
ke dalam audio visual, I think it is such
a pretty good way of Ball. Sang sutradara berusaha konsisten untuk menjaga ‘rasa’
dari dark tone-nya, dari awal hingga
akhir film. Film bertensi cepat dengan story
twist yang tak habis-habis, namun tak membuat penontonnya bosan. Ball juga tak
menghabiskan awal filmnya dengan very usual
introduction seperti film-film lain, melainkan langsung menyajikan ‘main course’. Those kind of story made me stuck in the chair for a whole film,
karena sayang banget untuk dilewatkan.
Kemudian, visual
effect and the cinematography, say
thanks to Enrique Chediak selaku DOP, and
Dan Shimmerman (film editing). They did a
great job, terutama dalam tensi aksi yang cepat namun gelap yang ‘balance’. Untuk visual effect sendiri gue hampir nggak menemukan kecacatan, sampai
di akhir film, ketika diperlihatkan situasi kota yang berantakan setelah
remaja-remaja Glade yang tersisa diselamatkan oleh helikopter menuju kota. I think it’s such an unfortunate mess.
Kota yang diperlihatkan masih terlihat bohongan. But it is not a big deal anyway, yang jelas untuk urusan aksi
sebelumnya, four thumbs up!
Untuk hal karakterisasi, kenapa nggak Thomas
Brodie-Sangster aja sih yang jadi karakter fiksi Thomas, hehe *TeamNewt* *nggak
terima kalo Newt mesti mati di film ketiganya ntar* *sorry spoiler abis*. But they
did such good act. And I found a goof there, saat adegan Chuck mati
menjelang akhir film, dia terlihat masih terlihat ‘kuat’ mencengkram tangan
Thomas, padahal dia kan udah mati, harusnya tangannya terkulai lemas dong. It’s pretty obvious.
But overall,
the film was bloody amusing! Tercatat The Maze Runner sudah mengantongi
$102,218,901 di perilisan awalnya, dengan modal yang mereka keluarkan sebesar
$34 juta. Selain itu juga para user
di IMDb.com memberikan film ini 7.6, sementara dari Rotten Tomatoes sendiri
sebesar 63% dari 100 review para kritikus. Ball juga telah mengumumkan bahwa
sekuelnya yang kedua, The Schorch Trials,
akan rilis 18 September 2015 mendatang. I
just can’t wait!!!
Rate: 9/10
The
Maze Runner
Action – Adventure – Sci-Fi - Thriller
113 minutes
113 minutes
Director : Wes Ball
Production Co : 20th Century Fox
Released : 19th September 2014 (Indonesia)
Production Co : 20th Century Fox
Released : 19th September 2014 (Indonesia)
Information and picture sources: